Baru sadar dulu ada niatan tiap akhir bulan mau bikin rekapan tapi lupa sampai kelewat rekap bulan Mei. Tapi kalo dipikir-pikir bulan Mei dan bulan Juni hidupku kurang ada cerita sih wkwk. Mei ambil data dengan segala ketidaktenangan dilanjut efeknya sampai bulan Juni sambil disambi olah data.
Proyeksi dari segala ketidaknyamanan ini adalah dengan menjadi kpopers(?) Sebenernya nggak bisa dibilang balik lagi jadi kpopers sih. Lebih ke tiba-tiba follow up debut dan comeback pertamanya hearts2hearts, karena ada Carmenita sih jadinya penasaran sama adek-adek ini muncul sebagai idol. Terus juga karena lagi nonton drama Our Unwritten Seoul jadinya bertebaran juga comeback got7 setelah mereka keluar dari jyp. Hari-hari dengerin lagu-lagu mereka yang ternyata cocok di telinga.
Salah satu alasan belum uninstall twitter adalah masih bisa ngikutin kpop tapi nggak toksik(?) ya walaupun kalo lihat quotes dari postingan atau komentar postingannya juga ada ribut-ributnya sih. Tapi kadang keributan ini yang bikin aku tetep sadar kalo balik ngestan suatu grup atau terlalu menaruh hati buat kpopan lagi itu nggak baik (dan nggak penting juga sih). Aku kpopan cuma pingin enjoy aja dan lagi penat sama rutinitas lainnya.
Tapi alasan utama dari nggak uninstall twitter juga karena udah mendedikasikan akun twitterku untuk banyak repost postingan palestina biar kalo lupa bisa langsung liat postingan yang udah aku repost. Jadi ya kadang suka miris kalo di timeline twitter rasanya jomplang banget. Sekali scroll bisa ketemu orang ngedance dan scroll lain, di dunia yang sama, ada genosida yang sedang terjadi. Kadang kepala sakit sih karena harus hidup di dunia yang sangat bertolak belakang dan terpapar hal ini setiap hari. Tapi mungkin dengan selalu terpapar kejadian di palestina jadi sering inget buat balik lagi ke tujuan awal hidup harus gimana dan nggak terlalu terikat dengan hal-hal dunia yang kadang rasanya mengikat.

