Tepatnya sebulan lalu, aku nonton salah satu video khusus membership di youtube Yuk Ngaji. Judul videonya 'Behind the Scenes' tapi walaupun cuma BTS, ini salah satu BTS terlama yang sampai durasi 1 jam dan isinya daging betul. Kalo penasaran, coba deh jadi membership yt yuk ngaji dan nonton video itu, pertanyaan-pertanyaan recehku sebagian terjawab, terutama dengan konsep takdir. Oke, mari kita tuliskan sesederhana mungkin.
Sebagai seorang muslim, kita tahu kan kan kalau percaya terhadap takdir jadi salah satu rukun iman yang harus kita imani, percayai. Tapi terkadang kita (aku sih ini) suka gagal paham dengan konsep takdir itu sendiri. Kita tahu dan memang ditulis juga di dalam Al-Quran kalau segala hal yang terjadi sekarang segalanya sudah ditulis Allah di lauhul mahfudz dan hanya Allah yang tahu apa yang tertulis di sana. Kadang dengan kita tahu bahwa apa yang kita kerjakan sudah ditulis di lauhul mahfuz, kita malah ngerjain hal-hal yang mungkin seharusnya nggak kita kerjakan. Misal kita ngelakuin hal buruk kita bisa aja ngomong, 'Lah wong aku udah ngerjain, udah tertulis di lauhul mahfuz kan berarti, dan berarti Allah ridho kan aku ngelakuin ini'. Tapi ternyata nggak gitu konsepnya.
Segala hal yang kita lakuin (free will) pasti bakal dihisab sama Allah. Ditanya alasan kenapa kita ngelakuin hal ini dan itu. Karena apa yang kita sadar pilih untuk kerjakan bukan sebuah takdir, tapi pilihan yang secara sadar kita pilih. Kalo tentang takdir sendiri, Allah nggak menghisab takdir yang udah ditentukan ke kita. Misal kita lahir di mana, punya orang tua siapa, atau dapat ras apa. Yang dihisab sama Allah adalah penyikapan dari takdir yang kita terima.
'Tapi kan Allah udah nulis segalanya di Lauhul Mahfuz di detik ini kita ngapain dan ingin apa'
Tapi balik lagi, sebagai manusia, kita nggak tahu apa yang Allah tulis. Cuma Allah yang tahu di detik ini kita ngapain dan berbuat apa. Kadang kita terlalu menyebrang dan menjadi 'Allah' yang merasa tahu tentang takdir terkait hal yang kita perbuat. Dan seharusnya nggak kayak gitu. Karena jadinya apa yang kita lakuin cuma jadi pre-asumsi yang nggak tau kebenarannya. Dan akhirnya balik lagi, yang seharusnya dilakukan sama manusia ya berbuat baik dan menjauhi hal-hal yang dilarang. Pokoknya based on Al-Quran dan Hadist lah.
Salah satu hal yang aku suka dalam Islam adalah sederhana. Jelas banget Allah udah ngasih pedoman Al-Quran dan di dalam Al-Quran udah jelas bagaimana seharusnya manusia hidup. Tanpa perlu embel-embel ideologi lain yang malah bertabrakan satu sama lain dan bikin riuh. Sesederhana itu dan sangat jelas.
Balik lagi soal takdir, dengan percaya apa yang terjadi sudah ditakdirkan oleh Allah, bikin muslim harusnya nggak jadi stress kalo hal yang diimpikan nggak didapat. Mungkin itu belum waktunya atau mungkin Allah menggantikan dengan hal yang lebih baik. Tapi tetap ada konsep ikhtiar berbuat baik dan juga tawakkal. Allah udah ngasih rambu-rambu dan pedoman hidup lewat Al-Quran, tinggal gimana ikhtiar kita mendapatkan tujuan itu sesuai rambu-rambu yang Allah kasih. Sederhana banget kan?
Aku seneng banget ketemu video ini karena kadang muncul juga pertanyaan-pertanyaan itu dan nggak bisa terjawab. Padahal ya sesederhana, Allah itu pencipta kita dan emang harusnya paling tahu apa yang udah diciptain kan? Dan kita sebagai ciptaan nggak mungkin tahu kita ini untuk apa kecuali kalo dikasih tahu. Untungnya Allah sayang sama ciptaannya dengan ngasih kita buku pedoman biar kita nggak awut-awutan banget hidupnya. Dan Allah ngasih free will kita mau ngapain aja, cuma ini loh pedomannya. Nanti kalo udah balik ke Aku lagi bakal aku tanyain kamu ngapain aja, sesuai nggak sama pedoman yang Aku kasih.
Tapi ya manusia tempat salah dan banyak kotornya. Emang harus belajar teruus deket sama orang-orang soleh juga biar hidup kita masih sesuai pedoman. Biar kita masih tahu cara buat balik lagi dan balik terus ke Allah.